2 Feb 2012

Kyai Marzuki Mustamar Provokator Pemecah Ukhuwah Islamiyah



Video rekaman suara Pengajian Umum dalam rangka Al-Haflatul Kubro PP Bahrul 'Ulum Tambakberas Jombang diatas membuktikan bahwa Kyai Marzuki Mustamar salah satu pimpinan pondok pesantren di malang jawa timur benar-benar berkata dusta dan fitnah.Kyai tersebut menjelek-jelekan Lembaga Daqwah disolo yaitu MTA (Majelis Tafsir Al-Qur'an).Dan dari statemen kyai tersebut membuat Pengukuhan Perwakilan MTA dikudus pada hari sabtu 28/01/2012 tepatnya digedung Ngasirah yang dihadiri oleh salah satu ketua MUI pusat KH.Kholil Ridwan,Lc tersebut didemo oleh Warga yang terprovokasi oleh statemen kyai tersebut.Dan dimedia seperti Metro Tv,TransTV,TVRI dan media cetak seperti Kedaulatan rakyat,Meteor,Radar Kudus dikabarkan dibubarkan paksa dan pendemo berjumlah ratusan orang.Padalah pendemo yang mengaku partisan dari organisasi NU (Nahdlatul Ulama) seperti IPNU-IPPNU,PMII,BANSER,GP Ansor,dan Fatayat itu hanya berjumlah sekitar 20 orang dan acara tersebut tidak dibubarkan paksa tapi acara selesai tanpa dibubarkan paksa.Pendemo dan perkataan kyai tersebut seperti dalam firman Allah SWT;

"Maka di antara mereka (orang-orang yang dengki itu), ada orang-orang yang beriman kepadanya, dan di antara mereka ada orang-orang yang menghalangi (manusia) dari beriman kepadanya. Dan cukuplah (bagi mereka) Jahannam yang menyala-nyala apinya".QS.[4:55]  
Apabila dikatakan kepada mereka : “Marilah kamu (tunduk) kepada hukum yang Allah telah turunkan dan kepada hukum Rasul”, niscaya kamu lihat orang-orang munafik menghalangi (manusia) dengan sekuat-kuatnya dari (mendekati) kamu".QS[4:61]


Kebencian Kyai tersebut memicu dan memecah belah Umat Islam dengan statemen tersebut,MTA sendiri tidak pernah Menghalalkan Daging Anjing dan tidak pernah mengatakan kalau dosa Tahlil itu lebih besar dari Zina.Dan pimpinan MTA yaitu Al-Ustadz Drs.Ahmad Sukina sendiri belum pernah bertemu langsung dengan Marzuki Mustamar secara langsung ataupun Mbah Nawawi yang dari banten apalagi menjelek-jelekan Imam Syafi'i yang disebutkan oleh marzuki mustamar dalam rekaman tersebut.


Marzuki Mustamar sudah didatangi langsung oleh perwakilan MTA di Malang dan marzuki mustamar tidak bisa membuktikan kata-katanya itu.dia cuma bisa menjawab katanya dan katanya?
Padahal Allah SWT berfirman;

“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.” [Al Hujuraat:6]
Dan apa yang dikatakan oleh Marzuki soal di sukoharjo,solo ada  perempuan-perempuan berjilbal penjual daging anjing itu adalah perkataan dusta seorang kyai.
MTA sendiri tidak mengutuk Pendemo dikudus dan perkataan kyai marzuki yang penuh dusta tersebut,tapi MTA sudah menyerahkan rekaman dan video ke MUI Pusat untuk dikaji dan mendoakan Pendemo dan kyai tersebut agar dibukakan pintu hidayah oleh Allah SWT.

Dan MTA tetap akan menjaga selalu Ukhuwah Islamiyah :
.Dari Abu Hamzah, Anas bin Mâlik Radhiyallahu 'anhu, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: “Tidak sempurna iman seseorang di antara kalian hingga ia mencintai untuk saudaranya segala apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri berupa kebaikan”.
Dan tidak akan mencari musuh kepada sesama muslim:
“Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia. Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keuntungan yang besar.” (QS. Fushilat: 34-35)
"Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja, maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan ‘adzab yang besar baginya". (An-Nisa:93)
"Jika mereka bertaubat, mendirikan sholat dan menunaikan zakat, Maka (mereka itu) adalah saudara-saudara kalian dalam agama ini. Dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui". (At-Taubah: 11)
Sedangkan Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Setiap muslim atas muslim itu haram darahnya, hartanya dan kehormatannya".(HR. Muslim)
Beliau juga berkata di Mina saat haji Wada: "Sesungguhnya darah kalian, harta kalian dan kehormatan kalian adalah haram". (Muttafaq ‘alaih)
Dalam hadits Ibnu Mas’ud radliyallahu ‘anhu, beliau pun bersabda: "Tidak halal darah orang muslim yang bersaksi Laa ilaaha illallaah dan bahwa aku Rasulullah, kecuali dengan sebab salah satu dari tiga hal: Tsayyib (orang yang sudah pernah menikah) yang berzina, jiwa dengan jiwa (qishash) dan orang yang meninggalkan agamanya (murtad) lagi memisahkan diri dari jama’ah". (Muttafaq ‘alaih)
Dalam hadits Abu Malik Al Asyja’iy radliyallahu ‘anhu Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Barang siapa mengucapkan Laa ilaaha illallaah dan dia kafir terhadap segala sesuatu yang diibadati selain Allah, maka haramlah harta dan darahnya, sedangkan perhitungannya adalah terhadap Allah Ta’ala". (HR. Muslim)